Senin, 12 Mei 2014

Hei

Hei, hei
Ini sudah bulan mei kan


* * *

Senin, 21 April 2014

(Bukan) Berita Penting

Hari-hari terakhir ini ada banyak berita yang barangkali sudah kita dengar, kita tonton, ataupun kita baca dari berbagai media.

Hari-hari terakhir ini saya rutin mengikuti perkembangan berita politik di Jakarta sana. Dari berita tentang perpecahan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), hingga pergerakan calon-calon presiden dalam mencari mitra koalisi menuju Pemilihan Presiden di bulan Juli nanti.

Hari-hari terakhir ini saya juga rutin mengikuti berita persaingan beberapa klub sepakbola dalam memperebutkan juara di liga masing-masing. Dari berita tentang Liverpool yang tinggal menyisakan dua kemenangan lagi untuk memastikan diri menjadi juara liga Inggris sejak terakhir kali pada 24 tahun yang lalu, hingga berita tentang Timnas U-19 Indonesia yang meliburkan pemainnya untuk mengikuti Ujian Nasional susulan.

Hari-hari terakhir ini kita barangkali telah banyak mendengar, menonton, ataupun membaca berita dari berbagai media. Sehingga kabar yang ingin saya sampaikan berikut ini hanya akan menjadi angin lalu diantara berita-berita yang telah banyak itu.

Barusan saya mendapat kabar kalau di kampung halamanku sudah ada Lapangan Futsal Indoor. Hehe.

* * *

Kamis, 20 Maret 2014

kebiasaan baru

Dua hari belakangan ini saya punya kebiasaan baru. Kebiasaan itu adalah kalau pagi selalu datang ke kantor sebelum setengah delapan. Kalau pagi minum teh, pas sorenya minum kopi. Komposisi kopi dan gulanya pun luar biasa menurut saya. Gulanya dua setengah sendok makan, kopinya satu sendok makan. Dengan komposisi gula dan kopi seperti ini maka akan menghasilkan segelas kopi dengan cita rasa, yang katanya teman-teman, pahit manis. Rasa pahitnya kental, rasa manisnya ikut melekat.

Kebiasaan baru lainnya adalah saya selalu bisa menemukan sinar matahari sore di sepanjang jalan ketika pulang menuju rumah. Dua hari belakangan ini saya pulang sebelum malam.

Sebenarnya hal-hal tadi belum tepat kalau saya sebut sebagai kebiasaan. Soalnya baru dua hari saya kerjakan. Tetapi untuk datang ke kantor sebelum setengah delapan nantinya akan benar-benar menjadi kebiasaan. Soalnya sekarang di kantor sudah menggunakan mesin absensi fingerprint. Lihatlah kehebohan ibu-ibu di kantor yang katanya tidak sempat berdandan di rumah, atau sekedar menggoreskan penghitam alis gara-gara belum terbiasa dengan mesin fingerprint tadi.

Kalau untuk pulang kantor dalam sinaran matahari sore saya tidak bisa menjanjikan akan menjadi sebuah kebiasaan. Begitupun untuk minum kopi pahit manis disore hari, walaupun sore ini ketika menuliskan catatan ini saya memang sedang menikmati kopi pahit manis itu. 

Sekarang begini saja, ayo, mari habiskan kopimu selagi hangat.

* * *

Senin, 10 Maret 2014

sepotong roti

Selalu sisipkan sepotong roti di laci meja kerjamu.
Itu saja, pesanku hari ini.

* * *