Selasa, 11 Mei 2010

Alfabet

Alfabet merupakan huruf-huruf yang dikembangkan oleh bangsa Inggris yang didasarkan pada alfabet Romawi yang usianya kira-kira 2.500 tahun. Sebelum alfabet-alfabet ditemukan, manusia menggunakan gambar-gambar untuk merekam peristiwa-peristiwa atau menyampaikan gagasan-gagasan. Sebuah gambar dari beberapa kijang bertanduk dapat berarti “Ini adalah daerah perburuan yang baik”. Jadi, ini sebenarnya adalah suatu bentuk penulisan. Tulisan gambar ini sangat dikembangkan oleh Bangsa-bangsa Babilonia, Mesir, dan Cina Kuno. Lambat laun, tulisan gambar mengalami perubahan. Gambar, bukan hanya berarti obyek yang digambar, tetapi juga mewakili gagasan yang berhubungan dengan obyek yang digambar tersebut. Misalnya, gambar kaki mungkin menunjukkan kata kerja “berjalan”. Tingkat penulisan ini disebut ideografik atau tulisan gagasan. Kesulitan pada jenis tulisan ini adalah bahwa pesan-pesan dapat ditafsirkan oleh orang yang berbeda-beda dengan makna yang berbeda-beda pula. (http://ceritakan.com)

Maka, hari ini saya musti berterimakasih kepada bangsa yang telah menemukan alphabet A-Z itu. Sebab, jika tidak karena mereka, maka saya tak tahu harus menggambar apa untuk sebuah maksud sederhana yang ingin saya tanyakan kepadamu: “Apa kabar?”

***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar