Jumat, 08 Juni 2012

Sudahkah Anda mengurus e-KTP?


Sudah. Saya sudah mengurusnya. Baru saja. Tadi. Sejam sebelum shalat Jum'at dimulai.

Saya membayang-bayangkan bagaimanakah canggihnya e-KTP yang akan saya miliki itu. Semua jari saya diambil sidiknya. Mata saya difoto retinanya. Tanda tangan tidak ketinggalan saya torehkan. Wajah saya juga ikut diabadikan dalam e-KTP itu. "Menatap ke kamera Pak! Badan diluruskan. Satu, dua, tiga! Oke!", begitu kata petugasnya sesaat sebelum mengambil gambar wajahku ini.

Konon kabarnya dengan memiliki data e-KTP maka identitas diri dan keberadaan kita akan mudah dilacak. Ini akan menjadi penanda bagi kita sebagai penduduk. Penduduk Indonesia. Namanya juga e-KTP, dengan embel-embel e itu, yang berarti elektronik, maka data-data kependudukan tentang seseorang akan kita ketahui dengan gampang. Setahun yang lalu saya berada dimana. Sudah berapa kali saya berpindah-pendah daerah. Sekarang dimana. Semuanya itu akan terekam dalam riwayat e-KTP itu. Itu baru satu contoh kegunaannya. Pastinya masih banyak lagi.

Pagi tadi di Bandara Samratulangi Manado saya sempat bergurau dengan teman yang sama-sama akan ke Makassar. Saya bilang, bolehlah sekali-sekali saya membayar airport tax seratus ribu rupiah. Selama ini saya selalu hanya dimintai membayar empat puluh ribu. Teman saya itu lalu menanggapi dengan terbahak. Haha, berarti harus keluar negeri dong.

Ah, ke luar negeri. Kapan ya? Tunggu saja saya disana five winter later. Begitu saya menjawab pertanyaan, kapan nyusul kesini, dari seorang teman yang melanjutkan kuliah ke Jepang.

Ah, ke luar negeri. Five winter later? Kita lihat saja, apakah gurauan saya itu terkabul atau tidak. Anda bisa membuktikannya melalui kecanggihan e-KTP itu nantinya. 5 tahun lagi. Atau, Anda mungkin yang akan lebih dulu ke sana? Kalau begitu, jangan lupa oleh-olenya.

Makassar, 9 Juni 2012 - Jepang, 9 Juni 2017

* * *

2 komentar:

  1. bukan retina kak, iris. hahhahah.

    well, ternyata ambisi terselubungnya ke jepang tow. ayoo, sama2. sya juga mau ke kyoto. amin. :p

    BalasHapus
  2. yah.. bukan retina ternyata, tapi iris. Begitu kata Bu Lurah.. hahahaah..

    BalasHapus